Monday, January 16, 2012

(e-RH) Januari 16 -- TAKHAYUL ROHANI

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
    Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 16 Januari 2012
Bacaan : 1 Samuel 4:1B-11
Setahun: Kejadian 12-15
Nats: Ketika tentara itu kembali ke perkemahan, berkatalah para
      tua-tua Israel: "Mengapa Tuhan membuat kita terpukul kalah oleh
      orang Filistin pada hari ini?Marilah kita mengambil dari Silo
      tabut perjanjian Tuhan, supaya Ia datang ke tengah-tengah kita
      dan melepaskan kita dari tangan musuh kita" (1 Samuel 4:3)

Judul:

                          TAKHAYUL ROHANI

  Kita mungkin pernah menyaksikandalam film-film horor, bagaimana
  kitab suci atau simbol-simbol agama. Digunakan untuk membuat setan
  takut dan tak berdaya. Entah dipengaruhi film semacam itu atau
  tradisi keluarga, ada orang kristiani yang melakukan hal serupa.
  Mereka memasang salib di rumahnya dengan harapan rumah tersebut akan
  terlindung dari gangguan setan. Beberapa orang akan merasa sangat
  tenang ketika tidur didampingi Alkitab.

  Dalam bacaan hari ini, tua-tua Israel mempertanyakan mengapa Tuhan
  tidak menyertai mereka dalam peperangan. Sebenarnya mereka telah
  mengarahkan pikiran kepada Pribadi yang tepat. Sayangnya, mereka
  lalu mengambil kesimpulan yang salah. Dengan cepat mereka mencari
  "sesuatu" untuk membuat mereka tenang. Mereka mendatangkan "benda
  suci", yakni Tabut Perjanjian, diiringi oleh "orang-orang suci"
  yakni para imam, Hofni dan Pinehas. Pikir mereka, benda-benda itu
  dapat membuat Tuhan datang dan melepaskan mereka. Mereka termakan
  dengan takhayul rohani sama seperti musuh mereka yang juga sangat
  takut dengan tabut tersebut. Hasilnya? Kekalahan mereka justru makin
  parah. Ternyata, orang-orang suci dan benda suci tidak dapat
  menolong mereka.

  Tak jarang kita pun menghadapi kesulitan hidup bak peperangan setiap
  hari. Kala mencari perasaan tenang dan kemenangan, kepada apa atau
  siapa kita menaruh harap? Adakah benda atau pribadi tertentu-yang
  justru bukan Tuhan-menjadi tempat kita bertumpu? Hati-hati dengan
  takhayul rohani yang membuat kita meng-ilahkan sesuatu dan menyakiti
  hati Tuhan --PBS

                KALA KITA PERLU RASA AMAN DAN TENANG
              KEPADA TUHAN SAJA SEPATUTNYA KITA DATANG

e-RH Situs:  http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-01-16
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:              http://alkitab.sabda.org/?1+Samuel+4:1B-11

  1 Samuel 4:1B-11

  1b Orang Israel maju berperang melawan orang Filistin dan berkemah
      dekat Eben-Haezer, sedang orang Filistin berkemah di Afek.
  2  Orang Filistin mengatur barisannya berhadapan dengan orang
      Israel. Ketika pertempuran menghebat, terpukullah kalah orang
      Israel oleh orang Filistin, yang menewaskan kira-kira empat ribu
      orang di medan pertempuran itu.
  3  Ketika tentara itu kembali ke perkemahan, berkatalah para tua-
      tua Israel: "Mengapa TUHAN membuat kita terpukul kalah oleh orang
      Filistin pada hari ini? Marilah kita mengambil dari Silo tabut
      perjanjian TUHAN, supaya Ia datang ke tengah-tengah kita dan
      melepaskan kita dari tangan musuh kita."
  4  Kemudian bangsa itu menyuruh orang ke Silo, lalu mereka
      mengangkat dari sana tabut perjanjian TUHAN semesta alam, yang
      bersemayam di atas para kerub; kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas,
      ada di sana dekat tabut perjanjian Allah itu.
  5  Segera sesudah tabut perjanjian TUHAN sampai ke perkemahan,
      bersoraklah seluruh orang Israel dengan nyaring, sehingga bumi
      bergetar.
  6  Dan orang Filistin yang mendengar bunyi sorak itu berkata:
      "Apakah bunyi sorak yang nyaring di perkemahan orang Ibrani itu?"
      Ketika diketahui mereka, bahwa tabut TUHAN telah sampai ke
      perkemahan itu,
  7  ketakutanlah orang Filistin, sebab kata mereka: "Allah mereka
      telah datang ke perkemahan itu," dan mereka berkata: "Celakalah
      kita, sebab seperti itu belum pernah terjadi dahulu.
  8  Celakalah kita! Siapakah yang menolong kita dari tangan Allah
      yang maha dahsyat ini? Inilah juga Allah, yang telah menghajar
      orang Mesir dengan berbagai-bagai tulah di padang gurun.
  9  Kuatkanlah hatimu dan berlakulah seperti laki-laki, hai orang
      Filistin, supaya kamu jangan menjadi budak orang Ibrani itu,
      seperti mereka dahulu menjadi budakmu. Berlakulah seperti laki-
      laki dan berperanglah!"
  10  Lalu berperanglah orang Filistin, sehingga orang Israel terpukul
      kalah. Mereka melarikan diri masing-masing ke kemahnya. Amatlah
      besar kekalahan itu: dari pihak Israel gugur tiga puluh ribu
      orang pasukan berjalan kaki.
  11  Lagipula tabut Allah dirampas dan kedua anak Eli, Hofni dan
      Pinehas, tewas.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+12-15
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+12-15

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

No comments: